Propolis

Istilah Propolis berasal dari bahasa Yunani; pro = sebelum, polis = kota yang arti asosiatifnya menjadi sistem pertahanan kota. Arti ini berasal dari fakta bahwa PROPOLIS digunakan oleh lebah sebagai sistem pertahanan dengan meletakkannya di pintu masuk sarangnya.
Propolis dikumpulkan oleh lebah dari pucuk-pucuk, cairan (getah) kulit pohon dari berbagai macam tumbuhan, terutama pohon poplar yang kemudian dicampur dengan air liurnya, digunakan untuk menambal lubang-lubang dalam sarang, sistem pertahanan pada pintu masuk sarang dan perekat sel-sel heksagonal dalam sarang untuk melindungi sarang lebah dari kontaminasi bakteri, virus dan jamur dan sebagai zat mumifikasi terhadap pemangsa yang masuk ke dalam sarang yang tidak mungkin dikeluarkan oleh para lebah.
Propolis mengandung banyak jenis bioflavonoid yang berkhasiat sebagai anti oksidan alami dan antibiotik alami yang sangat kuat. Propolis juga mengandung semua jenis Vitamin, kecuali vitamin K, semua jenis mineral kecuali Sulfur (S) dan 16 macam asam amino esensial untuk tubuh manusia. Dengan demikian Propolis cocok sebagai makanan tambahan bergizi tinggi dan sekaligus memiliki khasiat penyembuhan penyakit dan menjaga sistem kekebalan tubuh.

Beberapa Kesaksian Propolis
  1. John Diamond, MD: Dari semua makanan tambahan yang saya selidiki dan uji, Propolis sangat bermanfaat pada kelenjar Thymus yang merupakan tenaga kehidupan. Propolis mampu menaktifkan kelenjar Thymus yang menjalankan system imunitas tubuh manusia. Kelenjar Thymus berada pada pangkal leher dan mengandung Lymphocytes yang memberikan kekebalan pada kuman dan penyakit
  2. Roy Kupinsel: Propolis merupakan Antibiotik yang dapat melawan berbagai macam penyakit tanpa efek samping. Sarang lebah, berdasarkan hasil-hasil penelitian, jauh lebih steril dari pada ruang bedah di rumah sakit.
  3. Uji Kanker dari Comprehensive Cancer Center dan Institute of Cancer Research Columbia - 1991: Aktivitas DNA pada sel kanker dapat dicegah sampai 50% dengan mengonsumsi 5 mg Propolis. Jika konsumsi ditingkatkan menjadi 10 mg, maka aktivitas sel kanker dapat ditekan 100%.
Kegunaan Propolis untuk Tubuh Manusia
  1. Detoksifikasi - Pembuangan racun dari dalam tubuh
  2. Anti Oksidan - Anti kanker, anti tumor dan berbagai masalah radikal bebas
  3. Anti Biotik alami - Anti bakteri, anti virus, anti jamur dan anti mikroorganisme pada umumnya tanpa efek samping
  4. Meningkatkan kekebalan tubuh
  5. Nutrisi bergizi tinggi untuk makanan tambahan (Suplemen)
Berbagai Penyakit yang dapat Disembuhkan oleh Propolis
  • Batuk / Asma / Bronchitis dan berbagai macam gangguan pernapasan akibat ISPA
  • Sinusitis / Flu / Demam / Sakit kepala
  • Luka karena benda tajam / Luka bakar / Pembengkakan akibat diabetes / Infeksi
  • Infeksi kulit, telinga, gigi, gusi, jerawat, bisul, eksim
  • Keputihan, Herpes
  • Penyakit kulit akibat infeksi jamur
  • Kanker, tumor, miom, chyste
  • Gangguan jantung, ginjal, hati, diabetes, hepatitis
  • Hypertensi, tekanan darah rendah
  • Asam urat, rematik
  • gangguan pencernakan
Cara Mengonsumsi
  • Diminum untuk penyembuhan dan menjaga kesehatan dari dalam: Minum larutan propolis dalam 1/4 gelas air putih (baik dicampur madu asli tanpa gula), orang sehat 3 - 4 tetes 2 - 3 kali sehari; orang sakit 5 - 10 tetes 4 - 7 kali sehari; diantaranya diminum sebelum makan
  • Dioleskan secukupnya untuk pengobatan luka-luka luar
  • Diteteskan ke mata (1 tetes saja) untuk penyembuhan katarak
  • Diteteskan 1 tetes ke lubang telinga untuk penyembuhan infeksi telinga
  • Dikonsumsi bersama obat resep dokter, dengan meminumnya terlebih dahulu dan setelah jeda 30 menit, baru mengonsumsi obat-obat dokter. Dalam hal ini Propolis dapat berfungsi sebagai peningkatan efektivitas antibiotik dari dokter, penambah kandungan vitamin dan membantu proses penyembuhan
Harga dan Cara Pembelian
Salam Sukses dari Bogor.